Rabu, 03 Mei 2017

Etika Berkendara Melewati Kuburan

Etika Berkendara Melewati Kuburan - Halo pembaca, disini saya akan menawarkan beberapa Tips yang mungkin saja bermanfaat buat anda,yaitu perihal tata krama berkendara ketika melewati kuburan/pemakaman. Banyak dari kita, dimana ketika melewati kuburan melengos santai begitu saja, atau malah bahkan beratraksi kebut-kebutan dan menyebabkan keributan di jalan. Itu yakni hal yang sanggup dibilang pantang, alasannya yakni kawasan pemakaman itu sangat sakral dimana merupakan teduhan terakhir bagi para leluhur/orang renta kita.

Maka dari itu diharapkan oleh kita untuk tetap menjaga tata krama dan kesopanan dalam berkendara, khususnya ketika melewati kawasan kuburan/pemakaman yang tidak mempunyai tembok pembatas atau pagar.

Membunyikan klakson

Banyak orang yang selalu melaksanakan ini ketika berkendara melewati pemakaman. Mereka beralasan bahwa bunyi klakson tersebut merupakan menandakan kehadiran kita yang masih hidup untuk orang-orang yang telah mendahului kita. Cara ini juga salah satu cara ampuh untuk menghindari kita dari gangguan makhluk-makhluk halus

Mengucap

Apabila klakson kita mati, sebaiknya kita segera mengucap. Bisa mengucap salam menyerupai yang telah di ajarkan oleh kepercayaan masing-masing dari kita atau membaca beberapa ayat-ayat suci. Ini juga diangap jitu untuk menghalangi makhluk halus/jin yang mempunyai niat jahat terhadap kita menyerupai mengganggu, mengikuti dan lain sebagainya.

Positive thinking

Khususnya di malam hari, banyak dari kita yang sebelum melewati pemakaman saja sudah merasa sangat ketakutan alasannya yakni di hipnotis oleh imajinasi kita sendiri mengenai wujud makhluk halus. Sebenarnya hal ini sebaiknya haruslah dihindari. Rasa takut dari kita itu sanggup memicu timbulnya energi/aura yang menciptakan makhluk halus tertarik ataupun penasaran, sehingga imajinasi kita pun sanggup tiba-tiba muncul di depan kita dalam wujud nyata. Untuk menghindari insiden menyerupai itu, sebaiknya kita berpikiran positif saja , terlebih menanamkan niatan baik terhadap tempat yang kita tuju. Berpikiran positif sanggup menciptakan kita hening dan tetap fokus berkendara. Dan niatan baik akan selalu memperoleh kebaikan pula dijalannya.

Menjaga tutur kata

Saat berboncengan, sering sekali kita asyik mengobrol membahas beberapa hal. Bahkan dari pembicaraan kita tersebut, sanggup memicu jawaban buruk dari salah satu pembicaranya. Misalnya menyampaikan kalimat yang tidak sepantasnya, atau membentak dengan bunyi lantang. Hal ini sanggup mengganggu ketenangan khususnya kawasan pemakaman yang selalu terkesan mempunyai ssuasana sepi dan penuh ketenangan. Itulah mengapa kita sebagai makhluk yang masih hidup tetaplah harus menghargai wilayah para orang-orang yang telah mendahului kita. Apabila terlanjur, lekaslah menyadarinya dan memohon ampun pada Yang Maha Kuasa.

Hidupkan penerangan

Makhluk halus identik pada tempat-tempat gelap, maka dari itu, sebaiknya kita menghidupkan penerangan kendaraan kita seterang mungkin. Karena dengan pencahayaan yang bagus, kita jadi gampang melihat apa-apa saja yang berada jauh di depan kita, sehingga kita sanggup mengantisipasinya.
 disini saya akan menawarkan beberapa Tips yang mungkin  saja bermanfaat buat anda Etika Berkendara Melewati Kuburan


Itulah yang sanggup kami sampaikan terkait dengan Etika Berkendara Melewati Kuburan, kau sanggup mengisi komentar dibawah sebagai kritik, saran, maupun jawaban kau terhadap goresan pena ini, kau juga sanggup membaca goresan pena kami sebelumnya mengenai Ruangan Rumah Yang Disukai Oleh Hantu, Mudah-mudahan sanggup bermanfaat bagi kau semua. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kisah Mistis Watu Akik Terbang

Kisah Mistis Batu Akik Terbang - Batu akik yaitu batuan alam yang mempunyai nilai jual tinggi dibandingkan batuan lainnya . Keindahan dar...